Mahasiswa Program Studi Desain Interior UPN “Veteran” Jatim baru-baru ini melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Interior Rejuvenation”. Kegiatan ini dilakukan secara berkelompok di lingkungan sekolah, dengan tujuan utama untuk memperbaiki dan memperindah ruang-ruang belajar agar lebih nyaman dan inspiratif bagi para siswa.

Kegiatan yang dilaksanakan pada minggu terakhir bulan Mei ini melibatkan sekitar 50 mahasiswa yang terbagi dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok bertanggung jawab atas satu ruang di sekolah. Mereka melakukan aktivitas pengecatan dinding atau mural pada ruangan dengan tema tertentu yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan ruangan terpilih.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan belajar dengan melakukan pengecatan, mendorong kreativitas mahasiswa dalam melakukan pengecatan dinding atau mural dalam sebuah ruangan dengan harapan dapat memberikan dampak bagi pengguna ruangan agar lebih nyaman dan mendorong kreatifitas siswa di lingkungan sekolah, serta merupakan bentuk kontribusi nyata mahasiswa dalam membantu meningkatkan kualitas pendidikan di lingkungan sekolah.

Kegiatan ini dimulai dengan tahap perencanaan dan koordinasi antara siswa dan pihak sekolah. Setelah itu, dilakukan survei dan identifikasi area yang membutuhkan rejuvenasi. Proses rejuvenasi ini meliputi pembuatan konsep mural, pembelanjaan alat dan bahan, dan proses pengerjaan mural.

Kepala sekolah menyambut baik kegiatan ini dan mengapresiasi inisiatif para mahasiswa. “Kegiatan ini sangat membantu kami dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik. Kami sangat berterima kasih kepada para mahasiswa yang telah berkontribusi dalam peningkatan fasilitas sekolah,” ujarnya.

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Interior Rejuvenation” yang dilakukan oleh mahasiswa Prodi Desain Interior UPN “Veteran” Jatim ini berhasil memberikan dampak positif bagi lingkungan sekolah. Selain meningkatkan kualitas ruang belajar, kegiatan ini juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu yang telah mereka pelajari, serta memperkuat hubungan antara akademisi dan masyarakat.