Malang, 12 September 2025 — Program Studi Desain Interior, Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur, kembali menyelenggarakan kegiatan Field Study Interior (FIT IN) yang ke-7 dengan tema “Exploring the Art and Craft of Pottery”. Kegiatan ini diikuti oleh 85 mahasiswa serta enam dosen pendamping, dan dilaksanakan di Kampung Wisata Keramik Dinoyo, Kota Malang.

FIT IN merupakan program rutin yang mengusung konsep experiential learning—pembelajaran berbasis pengalaman langsung di lapangan. Melalui kunjungan ini, mahasiswa diajak memahami lebih dalam tentang warisan budaya Nusantara melalui seni dan kerajinan keramik tradisional yang telah menjadi ciri khas masyarakat Dinoyo, Malang.


Kegiatan diawali dengan pemberangkatan dari kampus UPN Veteran Jawa Timur pada pukul 07.00 WIB. Setibanya di lokasi, mahasiswa disambut oleh Syamsul Arifin, pengrajin sekaligus narasumber yang memberikan materi mengenai sejarah keramik Dinoyo, proses pembuatan, serta teknik pewarnaan dan pembentukan produk keramik. Mahasiswa juga berkesempatan untuk mengikuti workshop praktik membentuk dan mewarnai keramik, serta melihat langsung proses produksi di ruang kerja pengrajin.



Ketua pelaksana kegiatan, Nadhila Widyanti, S.T., M.Ds., menyampaikan bahwa melalui kegiatan ini mahasiswa diharapkan tidak hanya memperoleh pengetahuan teknis, tetapi juga memahami nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang melekat pada karya seni keramik.

“FIT IN #7 ini menjadi sarana bagi mahasiswa untuk mengaitkan antara praktik desain interior dengan pelestarian budaya lokal. Mahasiswa belajar langsung dari para pengrajin tentang bagaimana karya keramik tidak hanya memiliki fungsi estetika, tetapi juga nilai sosial dan historis,” ungkapnya.
Dosen pendamping juga menekankan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Prodi Desain Interior dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) poin ke-4, yaitu Pendidikan Berkualitas, dengan menciptakan pengalaman belajar yang inklusif dan kontekstual.
Melalui kegiatan lapangan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kepekaan desain yang berakar pada budaya lokal serta memperkuat kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dalam industri kreatif. Selain memperluas wawasan akademik, kegiatan ini juga memberikan dampak positif bagi komunitas pengrajin keramik Dinoyo melalui kolaborasi dan apresiasi terhadap produk lokal.

